Puisi sedih
Penantian Yang Tak Berujung
BY: Huzai
Andai langit mendengar,
Jeritan hati kecil ku
Tangisan kesendirian ku
Tangisan kesedihan ku
Rintihan kehampaan jiwa ku..
Ku tau ini adalah perasaan yang salah,
Ku juga tau jika hati ini salah
Namun ku tak tau mengapa cinta ini hadir
Bayang mu selalu hadir dalam ingatan ku
Cinta dan rinduku selalu menyiksa ku
Ku tak tau mengapa hari ku dalam kesedihan
Hati ku selalu menangis saat ku mengingat mu
Hati ku merintih saat jauh dari mu
Andai kau dapat merasakan
Rintihan hatiku memanggil nama mu
Hari-hari ku begitu sepi tanpa mu
Hidup ku selalu dalam lamunan tentang mu
Ku selalu ingat saat kita bersama
Saat kita menjadi teman
yang baik
Namun semua berubah
saat kau tau ku mencintai mu
Cinta ku hanya membuat
mu menjauh dari ku
Ku tau cinta ini salah
Karna ku tak sempurna
untuk mu
Ku tau cinta mu tak
pernah ada untuk ku
Karna hati mu hanya
mencintai dia
Ku selalu mengatakan ku
ikhlas bila kau dengannya
Meskipun hati ku
menangis dan terbakar karena cemburu
Namun ku tetap berusaha
tersenyum meski hati ku trus merintih
Meskipun dalam
pertemanan
Ku akan tetap mencintai
dan menyayangi mu
Kan ku hadirkan selalu
keceriaan di hari mu
Meskipun kesedihan
selalu terpendam dalam hati ku
Tak kan kubiarkan
kesedihan basahi pipi mu
Walaupun hati ku trus
layu dan patah karna mu
Dalam kesendirian ku ku
selalu mengingat mu
Dalam kesedihan ku ku
selalu merindukan mu
Ku tau cinta ku hanya
mimpi yang tak pernah menjadi nyata
Hati ku hanya bisa
mencintai meski tak pernah dicintai
Karna cinta mu hanya
mimpi dalam hidup ku
Ku terjatuh meskipun ku
merangkak untuk pergi dari mimpi ku
Mungkin, Ku akan
benar-benar terbangun dari mimpi dan harap ku
Saat ku benar-benar
tertidur dan menutup mata ku
Untuk
selamanya..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar